Padangpanjang, HUMAS-Pondok Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padangpanjang menggelar apel pagi yang istimewa dengan pemasangan 12 bendera luar negeri di depan kantor pondok. Kegiatan ini bertujuan memotivasi santri untuk melanjutkan pendidikan keluar negeri, Selasa(31/10).
Mudir Pontren KAUMAN, Dr. Derliana, MA, menyampaikan pesan penting kepada para santri pentingnya melajutkan pendidikan ke luar negeri.
“Melalui pemasangan bendara-bendera ini, umi ingin mengingatkan pada ananda semua akan peluang besar yang ada di luar sana. Melanjutkan pendidikan ke luar negeri bukan hanya sebuah impian, melainkan sebuah kenyataan yang dapat dicapai. Umi ingin ananda semua memiliki cita-cita tinggi dan berani mengejar impian”, kata Derli.
Pontren KAUMAN berkomitmen untuk mendukung langkah-langkah besar santri menuju masa depan yang cerah di mancanegara. Semangat belajarlah yang akan membawa mereka ke tempat-tempat baru dan prestasi yang tak terbatas. Para santri tampak bersemangat dan termotivasi oleh pesan tersebut. Semoga pemasangan bendera-bendera ini dapat menjadi inspirasi bagi para santri Pontren KAUMAN untuk mengembangkan impian mereka.
Pemasangan bendera-bendera tersebut merupakan simbol dari keragaman budaya dan kesempatan belajar di berbagai negara di seluruh dunia. Bendera-bendera ini memiliki arti adanya peluang pendidikan di berbagai negara. Tidak hanya itu, Pontren KAUMAN memiliki alumni yang tersebar di sembilan negara yang berbeda, dan satu bendera yaitu Thailand adalah lambang bahwa santri yang berasal dari Thailand sedang belajar di Pontren KAUMAN. satu bendera yaitu Palestina adalah lambang kecintaan KAUMAN atas perjuangan warga Palestina memperjuangkan masjid Al-Aqsa. Dan satu bendera lagi adalah bendera merah putih Indonesia.
Sembilan negara yang sudah dimasuki oleh tamatan KAUMAN adalah Arab Saudi, Libya, Yaman, Malaysia, Sudan, Turki, Tunisia, Yordania, dan Mesir.(AJS)
