Malaysia, Humas – Pertemuan bersejarah terjadi di Aula Meeting Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) saat delegasi Pesantren KAUMAN datang untuk menjalin kerjasama yang erat antara kedua institusi. Pertemuan tersebut menjadi tonggak awal bagi serangkaian program kerjasama yang menjanjikan antara Pesantren KAUMAN dan USIM, Senin (27/02).
Salah satu program utama yang dibicarakan adalah English Camp yang akan diadakan di USIM selama satu bulan, mulai dari 12 Agustus 2024 hingga 12 September 2024. English Camp ini akan menjadi platform internasional bagi siswa kelas X dan XI untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris mereka. Selain itu, pembicaraan juga mencakup pelatihan guru dalam berbagai mata pelajaran dan ekstrakurikuler, termasuk pelatihan bahasa Inggris dan robotika.
Saat kunjungan mereka ke USIM, delegasi Pesantren KAUMAN juga menyempatkan waktu untuk meninjau lokasi yang akan digunakan untuk English Camp serta ruang praktek untuk kegiatan tersebut. USIM Alamiyah adalah bagian dari unsur Usim yang bertanggung jawab atas pengurusan mahasiswa internasional.
Selain English Camp di USIM, siswa-siswa Pesantren KAUMAN juga akan terlibat dalam proyek bahasa yang akan dilakukan di Singapura sebagai bagian dari praktek mereka. Praktek selama English Camp ini akan mencakup kegiatan seperti hunting turis di sekitar Kuala Lumpur untuk melatih kemampuan berbahasa Inggris secara langsung dengan wisatawan.
Minat siswa Pesantren KAUMAN untuk mengikuti English Camp ini sangat tinggi, dengan lebih dari 55 siswa yang sudah mendaftar. Namun, untuk menjaga kualitas dan pengalaman pembelajaran, hanya 30 siswa yang akan dipilih melalui seleksi ketat.
Dr. Hayati Ismail, seorang senior lecture di fakultas Persyarakanan Bahasa Utama di USIM, menyambut delegasi KAUMAN dengan antusias dan membicarakan detail program-program yang akan diimplementasikan.
Mudir Pesantren KAUMAN, Dr. Derliana, MA, berharap bahwa pertemuan ini akan menjadi awal yang baik untuk kerjasama yang berkelanjutan dalam meningkatkan kemampuan bahasa dan robotika di Pesantren KAUMAN, serta menyatakan kesiapannya untuk belajar dari pengalaman USIM.
Setelah selesai acara di ruang meeting, delegasi KAUMAN diajak untuk berkeliling dan mengeksplorasi fasilitas serta lingkungan belajar yang ditawarkan oleh USIM, menandai awal dari kolaborasi yang menjanjikan antara kedua institusi tersebut.