Padangpanjang, HUMAS – Kehadiran Alumni Angkatan 83, Aiman Hidayat, mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Aiman, bersama dua temannya dari UI, memberikan sosialisasi mengenai jalur penerimaan mahasiswa baru di UI khusus untuk kelas XII Pontren Kauman Muhammadiyah Padangpanjang. Acara ini berlangsung di Aula Hamka, mengumpulkan santri dengan harapan untuk memberikan pencerahan tentang proses masuk ke salah satu PTN terkemuka di Indonesia, Sabtu (13/01).
Dalam sambutannya, Aiman Hidayat menggarisbawahi pentingnya memiliki langkah-langkah pasti dalam menghadapi seleksi masuk UI. “Kami akan menyampaikan ilmu dan tips yang akurat kepada para santri Pontren Kauman kelas XII yang bercita-cita melanjutkan studi di UI,” ujar Aiman. Pesan ini menjadi pendorong bagi santri untuk mulai berinisiatif meningkatkan semangat, ketekunan, dan kualitas belajarnya.
Sosialisasi ini tidak hanya memberikan informasi akurat mengenai prosedur masuk UI, namun juga memiliki tujuan mendalam. Pertama, menyediakan informasi komprehensif agar santri memahami persyaratan dan mekanisme seleksi. Kedua, membuka kesempatan bagi mereka untuk mempersiapkan diri dengan baik dalam mengikuti jalur penerimaan mahasiswa baru UI. Ketiga, memberikan motivasi agar santri memiliki tekad dan semangat tinggi dalam mencapai prestasi yang diperlukan.
Tak hanya itu, Aiman menambahkan, “Sudah saatnya adek-adek mulai berinisiatif untuk meningkatkan semangat, ketekunan, dan belajar agar kedepannya kita dapat meraih apa yang kita harapkan dan masuk kampus impian.” Dengan demikian, sosialisasi ini juga memberikan bimbingan praktis untuk persiapan ujian masuk, termasuk strategi belajar yang efektif dan fokus pada materi yang diuji.
Pentingnya meningkatkan kualitas santri sebagai calon peserta seleksi masuk UI menjadi tujuan utama. Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam tentang aspek-aspek yang dinilai dalam proses seleksi, menjadikan mereka lebih siap dan terampil dalam menghadapi tantangan akademis.
Pendekatan untuk mendukung diversitas menjadi esensi dari sosialisasi ini. Mendorong santri dari berbagai latar belakang dan daerah untuk mengajukan diri diharapkan akan menciptakan representasi keberagaman dalam mahasiswa UI.
Terakhir, kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa UI untuk berbagi pengalaman mereka, membuka dialog, dan memberikan wawasan praktis kepada calon mahasiswa UI. Dengan demikian, diharapkan bahwa santri Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah dapat meraih kesempatan untuk melanjutkan studi di Universitas Indonesia sambil mendapatkan panduan yang diperlukan untuk sukses dalam jalur penerimaan mahasiswa baru UI.
Tak lupa, Aiman Hidayat juga menyempatkan diri untuk bertemu dengan pimpinan Pontren Kauman, Umi Derli, dan Ustadz Surya. Kedua pimpinan ini dengan tulus mengungkapkan rasa bangga terhadap prestasi Aiman yang telah berhasil meraih tempat di UI.
Mudir Pontren Kauman, Dr. Derliana, MA., menyampaikan, “Prestasi Aiman adalah kebanggaan bagi Pontren Kauman, kami berdoa agar Aiman senantiasa sukses dalam menjalani pendidikannya di Universitas Indonesia”, Ujar Derli.
Ustadz Surya juga menambahkan doanya, “Semoga Aiman dapat menjadi inspirasi bagi santri lainnya, dan tetap istiqamah dalam menapaki perjalanan akademisnya di UI”, Tutur nya.
Pertemuan ini tidak hanya menjadi momen kebanggaan, tetapi juga memperkuat ikatan antara alumni dan pondok pesantren, menciptakan semangat kebersamaan yang terus dijaga.
