Padang Panjang, 13 Februari 2025 – Santri Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang kembali mengukir prestasi di ajang kompetisi tingkat regional Sumatera. Dalam event CONISIUS ke-16 yang diselenggarakan di MAN 1 Model Bukittinggi pada 11 Februari 2025, dua santri berhasil meraih penghargaan di bidang yang berbeda.
Hany Rahmah berhasil menyabet Juara 1 dalam lomba Musabaqoh Hifzil Qur’an (MHQ), menunjukkan kemampuannya dalam menghafal dan melantunkan ayat suci Al-Qur’an dengan sempurna. Prestasi ini semakin mengukuhkan reputasi Pesantren KAUMAN Muhammadiyah sebagai lembaga yang unggul dalam pendidikan tahfiz.
Sementara itu, Fajri Azani juga turut mengharumkan nama pesantren dengan meraih Juara Harapan 2 dalam lomba Robotic. Keberhasilannya membuktikan bahwa santri tidak hanya unggul dalam bidang keagamaan, tetapi juga mampu bersaing di dunia teknologi dan inovasi.
Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, Dr. Derliana, MA., menyampaikan rasa bangga atas capaian santrinya.
“Ini adalah bukti bahwa pendidikan berbasis pesantren mampu mencetak generasi yang tidak hanya kuat dalam ilmu agama, tetapi juga berdaya saing dalam bidang sains dan teknologi,” ujarnya.
Event CONISIUS ke-16 sendiri merupakan ajang tahunan yang diikuti oleh berbagai sekolah dan pesantren se-Sumatera, dengan tujuan mengasah kemampuan akademik, teknologi, serta keagamaan para peserta. Dengan pencapaian ini, Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang semakin memperkokoh posisinya sebagai institusi pendidikan yang melahirkan generasi berprestasi. (TR)
