Month: January 2025

Padang Panjang, 29 Januari 2025 – Musyawarah Ranting (Musyran) ke-LVII Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang sukses digelar. Kegiatan yang berlangsung penuh semangat ini berhasil memilih tujuh orang formatur tetap yang akan menakhodai PR IPM untuk periode 2025 – 2026.

Musyran kali ini mengangkat tema Pelajar Berkemajuan: Generasi Penggerak Era Baru, yang mencerminkan semangat dan visi PR IPM dalam menghadapi tantangan zaman. Acara Musyran yang diadakan pada 29 Januari 2025 ini dihadiri oleh berbagai elemen penting, termasuk perwakilan dari Pimpinan Daerah IPM Padang Panjang, dewan guru, serta santri yang menjadi bagian dari organisasi pelajar Muhammadiyah tersebut. Dalam suasana yang demokratis dan penuh kebersamaan, proses pemilihan berlangsung secara terbuka dengan sistem live pooling yang dilaksanakan oleh panitia, di mana para peserta bisa menyaksikan langsung perolehan suara mereka.

Setelah melalui proses pemilihan yang ketat, tujuh orang formatur tetap yang terpilih adalah sebagai berikut:

1. Muhammad Nur Hakim
2. Mutia Hafiza Novri
3. Najwa Syifa Qolbi
4. M. Raihan Al Fahmi
5. Nurul Aini
6. M. Tashdiq Bayelzi
7. M. Afdhal Zikra

Ketua terpilih PR IPM Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang periode 2025-2026, Muhammad Nur Hakim, menyampaikan rasa syukur dan tanggung jawab besar yang diemban.

“Kami siap untuk membawa PR IPM ke arah yang lebih baik, dengan program-program yang inovatif dan bermanfaat bagi seluruh pelajar,” ujarnya dalam sambutan usai pemilihan.

Sementara itu dalam amanat yang disampaikan oleh Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, Dr. Derliana, MA., beliau menekankan pentingnya kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai Islam serta mengajak seluruh pengurus baru untuk bekerja sama dalam membangun organisasi yang lebih maju dan berdaya saing.

Musyran ke-LVII ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan kepemimpinan baru, tetapi juga menjadi momentum refleksi dan evaluasi program kerja sebelumnya. Dengan semangat baru, PR IPM Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang bertekad untuk terus berkontribusi dalam mencetak kader-kader pelajar yang berkarakter Islami, berilmu, dan berdaya saing tinggi.

Acara ditutup dengan doa dan harapan agar kepengurusan baru dapat menjalankan amanah dengan baik serta membawa organisasi ini semakin maju dan berkembang. Semua pihak yang terlibat mengapresiasi kelancaran Musyran ini dan berharap semangat kebersamaan tetap terjaga dalam setiap langkah organisasi ke depan. (TR)

Padang Panjang, 28 Januari 2025 – Musyawarah Daerah (Musyda) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) PABASKO resmi dibuka hari ini di Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) PABASKO Musriadi Musanif, S.Th.I., Ketua Pimpinan Wilayah IPM Sumatera Barat Syilendra Gusnan, serta Pejabat Wali Kota Padang Panjang yang diwakili oleh Bapak Putra Dewangga.

Musyda kali ini mengusung tema besar “Menuju Era Baru IPM PABASKO yang Inklusif dan Berkemajuan”, mencerminkan semangat transformasi dan keterbukaan untuk membawa IPM PABASKO ke arah yang lebih progresif. Acara ini diikuti oleh seluruh ranting dan cabang Muhammadiyah se-PABASKO, yang menandakan antusiasme besar para pelajar Muhammadiyah dalam menyongsong perubahan positif.

Dalam sambutannya, Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, Dr. Derliana, MA., menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepada pesantren sebagai tuan rumah. Beliau mengingatkan pentingnya menjadikan musyawarah ini sebagai momentum untuk mempererat ukhuwah Islamiyah dan menyusun program yang berdampak luas bagi pelajar Muhammadiyah.

“Musyawarah ini bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang membangun visi bersama yang mampu membawa perubahan nyata bagi umat dan bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PDM PABASKO, Musriadi Musanif, S.Th.I., menekankan pentingnya kolaborasi antar generasi dalam memajukan IPM.

“Kita harus bersama-sama menjadikan IPM sebagai organisasi pelajar yang tidak hanya tangguh dalam intelektualitas, tetapi juga kokoh dalam akhlak,” katanya.

Ketua Pimpinan Wilayah IPM Sumatera Barat, Syilendra Gusnan, mengajak seluruh peserta untuk berani berinovasi dan menghadirkan gagasan-gagasan segar dalam organisasi. “Banyak diantara pimpinan wilayah IPM berasal dari Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, maka inklusivitas dan kemajuan adalah dua kunci penting yang harus kita pegang untuk menghadapi tantangan zaman,” tegasnya.

Pejabat Wali Kota Padang Panjang yang diwakili oleh Bapak Putra Dewangga turut mengapresiasi kegiatan ini. Dalam sambutannya, beliau menyatakan bahwa pemerintah daerah siap mendukung langkah-langkah IPM dalam menciptakan generasi muda yang unggul.

“IPM adalah aset penting bagi daerah ini. Kami berharap musyawarah ini melahirkan pemimpin-pemimpin muda yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat,” ungkapnya.

Acara pembukaan Musyda IPM PABASKO ini berlangsung khidmat dan penuh semangat. Diharapkan, hasil musyawarah ini dapat menjadi pijakan awal untuk mewujudkan IPM PABASKO yang lebih inklusif, berkemajuan, dan mampu menjawab tantangan zaman. (TR)

Padang Panjang, 27 Januari 2025 – Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang kembali mengadakan program unggulan Mukhayyam Li Hafidzi Al-Hadits Arba’in & Mi’ah Bukhari bagi santri putri kelas XII. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Jami’ Al Wustha, Nagari Paninjauan, pada 27 hingga 28 Januari 2025.

Sebanyak 60 santri putri kelas XII mengikuti mukhayyam ini sebagai salah satu syarat kelulusan. Dalam program ini, para santri diwajibkan menghafalkan 42 hadits dari Arba’in Nawawi dan 100 hadits pilihan dari Shahih Bukhari. Selain itu, mereka juga harus menyelesaikan hafalan beberapa juz Al-Qur’an sebagai bagian dari persiapan menuju Haflah Khatam Al-Qur’an dan Hadits, yang akan menjadi puncak acara kelulusan.

Kegiatan mukhayyam ini dirancang untuk memperkuat pemahaman agama sekaligus menanamkan kedisiplinan dan kecintaan terhadap ilmu syar’i. Selama dua hari penuh, para santri mengikuti sesi hafalan intensif yang dipandu oleh para ustazah dan musyrifah berpengalaman.

Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang yang kali ini diwakili oleh Ustadz Insan Adha Hasibuan menyampaikan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk melatih kemampuan hafalan, tetapi juga membentuk karakter para santri agar menjadi generasi yang berilmu, berakhlak mulia, dan siap mengemban amanah dakwah.

“Mukhayyam ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab kami dalam mencetak generasi hafidzah yang tidak hanya menghafal, tetapi juga memahami dan mengamalkan hadits dan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar beliau.

Para santri yang mengikuti kegiatan ini mengaku merasa tertantang sekaligus termotivasi untuk menyelesaikan hafalan mereka dengan baik.

“Ini bukan hanya tentang memenuhi syarat kelulusan, tetapi juga bekal berharga untuk masa depan kami,” ungkap salah satu peserta.

Dengan berlangsungnya kegiatan ini, Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang terus menunjukkan komitmennya dalam membina generasi Islami yang unggul dan berprestasi, sekaligus memperkuat tradisi keilmuan yang menjadi ciri khas pesantren peninggalan Buya Hamka ini. (TR)

Padang Panjang, 27 Januari 2025 – Dalam semangat memperingati peristiwa besar Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang menggelar acara bertajuk Cintai Rasul dengan Isra’ Mi’raj pada 27 Januari 2025. Dengan tema inspiratif Menembus Langit, Menjemput Sholat, Menggapai Hakikat, kegiatan ini berlangsung khidmat di Aula AR Sutan Mansur, dihadiri oleh seluruh civitas akademika pesantren.

Acara dimulai dengan pembukaan resmi yang diiringi lantunan ayat suci Al-Qur’an, menciptakan suasana religius yang mendalam. Sorotan utama acara ini adalah kajian yang dibawakan oleh Ustadz Joni Nasri, seorang pendakwah yang dikenal dengan penyampaiannya yang penuh hikmah.

Dalam kajiannya, Ustadz Joni Nasri menjelaskan esensi dari perjalanan spiritual Rasulullah SAW pada malam Isra’ Mi’raj. Ia menekankan pentingnya sholat sebagai hadiah terbesar yang diberikan Allah SWT kepada umat Islam melalui peristiwa ini.

“Sholat bukan hanya kewajiban, tetapi juga cara kita menjemput rahmat dan kebahagiaan sejati.” ujar Ustadz Joni dengan penuh semangat.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi spiritual, tetapi juga upaya untuk menanamkan kecintaan kepada Rasulullah SAW di hati para santri dan seluruh peserta. Dengan tema yang mendalam, acara ini diharapkan dapat menginspirasi peserta untuk lebih memahami dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan Isra’ Mi’raj ini menjadi momentum penting bagi Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang untuk memperkuat nilai-nilai keimanan dan kebersamaan di lingkungan pesantren. Acara diakhiri penampilan seni dari santri Pesantren KAUMAN melalui lantunan sholawat dan pembacaan puisi yang menambah khidmatnya suasana. (TR)

Padang Panjang, 26 Januari 2025 – Dalam rangka membentuk karakter dan mengembangkan jiwa kepemimpinan santri, PIK-R Qowiyyun Amiin Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di Ngarai Sianok, Bukittinggi. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, mulai dari 25 hingga 29 Januari 2025.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang yang diwakili oleh Wadir bidang pengasuhan Ustadz Insan Adha Hasibuan, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai Islam.

“Latihan Dasar Kepemimpinan ini adalah bagian dari upaya kami untuk mencetak generasi pemimpin yang tangguh, berakhlak mulia, dan siap mengabdi untuk umat,” ujar beliau.

Sebanyak 36 santri dari berbagai tingkatan pendidikan di pesantren turut serta dalam kegiatan ini. Program LDK ini dirancang tidak hanya untuk melatih kemampuan teknis kepemimpinan, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan kerja sama.

Kegiatan ini juga erat kaitannya dengan nilai-nilai kepanduan Hizbul Wathan, yang menjadi bagian integral dari pendidikan di Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.

Para peserta akan mengikuti serangkaian kegiatan yang mencakup pelatihan manajemen organisasi, pengambilan keputusan, simulasi kepemimpinan, dan pembinaan mental spiritual. Selain itu, suasana alam Ngarai Sianok yang asri dan menenangkan diharapkan dapat memberikan pengalaman yang berkesan bagi para santri, sekaligus memperkuat kecintaan mereka terhadap lingkungan.

“Kami berharap kegiatan ini mampu melahirkan pemimpin-pemimpin muda yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki jiwa kepanduan yang peduli terhadap sesama dan lingkungan,” ujar Ustadz Prayogi, pembina kegiatan.

LDK ini menjadi salah satu program unggulan dalam pengkaderan santri di Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para santri dapat menerapkan ilmu dan pengalaman yang didapatkan untuk memberikan kontribusi nyata baik di lingkungan pesantren maupun masyarakat luas. (TR)

Padang Panjang, 24 Januari 2024 – Sebanyak 12 atlet Tapak Suci dari Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang resmi dilepas untuk mengikuti Kejuaraan Pencak Silat “Riau Open Competition” yang akan digelar di Hall Beladiri Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau, pada tanggal 25-27 Januari 2025.

Acara pelepasan berlangsung khidmat di halaman utama pesantren pada Kamis, 23 Januari 2024. Hadir dalam acara tersebut unsur pimpinan pesantren, para atlet, pelatih, serta beberapa santri dan guru yang memberikan dukungan moral kepada para atlet.

Dalam sambutannya, Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah, Dr. Derliana, MA., menyampaikan harapan besar kepada para atlet untuk membawa nama baik pesantren di tingkat nasional.

“Semoga perjuangan kalian di arena menjadi cerminan dari semangat juang Tapak Suci dan nilai-nilai Islami yang kita junjung tinggi. Tetaplah rendah hati, sportif, dan berikan yang terbaik,” ujar beliau.

Ke-12 atlet yang dilepas merupakan hasil seleksi ketat dan telah menjalani pelatihan intensif selama beberapa bulan terakhir di bawah bimbingan pelatih berpengalaman. Mereka akan bertanding di berbagai kategori dalam kejuaraan yang diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Kejuaraan “Riau Open Competition” ini diharapkan menjadi ajang pembuktian kemampuan para atlet muda sekaligus sarana untuk mempererat silaturahmi antarpraktisi pencak silat di seluruh Nusantara.

Pesantren KAUMAN Muhammadiyah mengucapkan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu mempersiapkan para atlet, termasuk keluarga besar pesantren yang selalu memberikan doa dan semangat.

Semoga para atlet Tapak Suci dari Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang dapat memberikan yang terbaik dan membawa pulang prestasi gemilang. (TR)